Dalam makalah Nature tahun 2020, para peneliti menyoroti kemajuan signifikan dalam desain sintetis berbantuan komputer, yang menunjukkan bahwa perencanaan komputasi untuk produk alami yang kompleks dapat dilakukan. Sebelumnya, tidak ada algoritme yang dapat merancang rute yang masuk akal untuk senyawa yang begitu rumit, yang membutuhkan perencanaan multi-langkah. Studi ini menunjukkan bahwa dengan menambah pengetahuan program tentang Kimia Organik dengan AI berbasis data dan hubungan sebab akibat, dimungkinkan untuk 'menyusun strategi' melalui beberapa langkah sintetis. Rute yang dirancang telah divalidasi di laboratorium dan sebagian besar tidak dapat dibedakan dengan rute yang dibuat oleh ahli manusia.

Penelitian ini menggarisbawahi^kemampuan Perangkat Lunak Retrosintesis SYNTHIA®, sebuah sistem hibrida ahli-AI yang dikembangkan selama dekade terakhir. Tidak seperti program sebelumnya yang hanya dapat 'berpikir' satu langkah pada satu waktu, SYNTHIA®^{menggabungkan} lebih dari 120.000 aturan kode-pakar, termasuk transformasi yang diarahkan oleh stereoselektif dan perancah. Aturan berkualitas tinggi ini, yang disempurnakan dengan menggunakan penyaring menggunakan metode pembelajaran mesin atau kimia kuantum, memungkinkan SYNTHIA® untuk merencanakan sintesis target yang kompleks^{secara efisien}.
Dengan memanfaatkanSYNTHIA^®, ahli kimia dapat mengeksplorasi strategi inovatif dan mengoptimalkan produksi senyawa yang berharga, meningkatkan kemampuan kimia sintetis modern.

Bacaartikel lengkapnya


Mikulak-Klucznik, B ,Gołębiowska, P., Bayly, A.A. dkk.
Perencanaan komputasi sintesis produk alami yang kompleks.
Nature 588, 83-88 (2020). doi.org/10.1038/s41586-020-2855-y